TENTANG KAMI
Penyakit yang diderita oleh manusia beragam jenis, baik rasa, penyebab, gejala, dan akibatnya, mulai dari yang paling ringan & mudah diobati hingga yang sangat ganas & secara teori tidak ada obatnya. Pada dasarnya banyaknya penyakit yang menjangkiti masyarakat, semua disebabkan karena kezholiman yang merajalela, melanggar perintah Alloh, gemar melakukan maksiat, serta tidak amanah menjaga kesehatan dengan pola hidap & pola makan yang memperturutkan hawa nafsu.
“ Dan apa saja musibah yang menimpa kamu Maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu)”
(QS. AsySyura:30)
" Setiap Penyakit Yang Alloh SWT Turunkan
Sudah Beserta Obatnya. "
( HR. Bukhori )
Kalaupun para ahli kesehatan yang menyatakan
bahwa penyakit tertentu belum diketahui penyebab pastinya dan belum ada obat untuk
penyakit tersebut, itu adalah sebagai ujian, juga karena ilmu pengetahuan
manusia yang belum mampu menemukan dan mengungkap obat dari penyakit tersebut. Karena secanggih apapun ilmu
kedokteran modern saat ini, amat kecil dibandingkan dengan ilmu Allah Ta’ala
yang sangat luas dan meliputi segala sesuatu.
مَا أَنْزَلَ اللهُ دَاءً إِلاَّ أَنْزَل لَهُ شِفَاءً
“ Tidaklah Allah menurunkan suatu penyakit,
melainkan akan menurunkan pula obat untuk penyakit tersebut ” (H.R. Bukhari)
Blog pribadi ini kami buat untuk berbagi
informasi seputar kesehatan, dan untuk mereka yang berikhtiar menggapai
kesembuhan, kami rangkum dari berbagai sumber.
Smoga dapat memberikan manfaat bagi banyak
orang, khususnya mereka yang sedang diberi cobaan menderita penyakit tertentu.
Yang terpenting & utama adalah segala penyakit & rasa sakit bisa sembuh atas izin Alloh, asalkan kita yakin dengan sepenuh hati, sabar-ikhlas, dan tetap bersyukur. Karena penyakit itu juga merupakan ujian kesabaran, meningkatkan derajat ketakwaan, serta penghapus dosa.
Yang terpenting & utama adalah segala penyakit & rasa sakit bisa sembuh atas izin Alloh, asalkan kita yakin dengan sepenuh hati, sabar-ikhlas, dan tetap bersyukur. Karena penyakit itu juga merupakan ujian kesabaran, meningkatkan derajat ketakwaan, serta penghapus dosa.
“Sesungguhnya
besarnya pahala bergantung pada besarnya ujian. Dan apabila Allah mencintai
suatu kaum, Dia akan mengujinya. Dan barangsiapa yang rela, maka ia mendapatkan
ridho-Nya. Dan barangsiapa yang marah, maka ia akan mendapatkan murka-Nya.” (HR
Tirmidzi dan dihasankan oleh Al-Albani).
“Tidaklah
seorang muslim tertimpa suatu penyakit dan sejenisnya, melainkan Allah akan
mengugurkan bersamanya dosa-dosanya seperti pohon yang mengugurkan
daun-daunnya”. (HR. Bukhari no. 5660 dan Muslim no. 2571).
“Tidaklah
seseorang muslim ditimpa keletihan, penyakit, kesusahan, kesedihan, gangguan,
kegundah-gulanan hingga duri yang menusuknya, melainkan Allah akan menghapuskan
sebagian dari kesalahan-kesalahannya”. (HR. Bukhari no. 5641).
“Tidaklah
menimpa seorang mukmin rasa sakit yang terus menerus, kepayahan, penyakit, dan
juga kesedihan, bahkan sampai kesusahan yang menyusahkannya, melainkan akan
dihapuskan dengan dosa-dosanya”. (HR. Muslim no. 2573).
Wallahu 'alam bishshawab
TANAMAN MENURUT ABJAD A
ADAS
(Foeniculum vulgare)
Nama Lain :
Adas
londa, adas landi, Adhas, wala wunga, D as pedas, adas pedas, Adeh, manih, paapang,
paampas, Popoas, denggu-denggu, Papaato, porotomo, kumpasi, Adasa, rempasu, adase.
Kandungan Kimia :
Adas
mengandung minyak asiri (Oleum Foeniculi), anetol, fenkon, pinen, limonen,
dipenten, felandren, metilchavikol, anisaldehid, asam anisat, dan mnyak lemak. Kandungan anetol yang menyebabkan adas
mengeluarkan aroma yang khas dan berkhasiat karminatif. Akar mengandung bergapten. Akar dan biji mengandung stigmasterin
(serposterin).
Kegunaan :
Menghilangkan
dingin serta dahak dan juga meningkatkan peristaltik saluran cerna, merangsang
kentut, meningkatkan nafsu makan dan menghancurkan batu ginjal. Sesak napas, susah tidur, penimbunan cairan
dalam zakar, rematik, ASI sedikit, sakit perut, perut kembung, bega, keracunan,
muntah-muntah, diare, sakit kuning, kurang nafsu makan, proteinuria, mengatasi
batuk, perut kembung, kolik pada bayi, dan meningkatkan penglihatan, nyeri haid
serta haid tidak teratur.
Cara Pemakaian :
Haid tidak teratur
Bunga
dan daun srigading @1/5 genggam, adas ½ sendok teh, jinten hitam ¾ sendok
teh, pulosari ½ jari, jeruk nipis 2 buah, bunga kesumba keling 2 kuntum, cuci
kemudian dipotong-potong, beri gula batu sebesar telur ayam. Rebus dengan 3 gelas air s/d sisa 2¼ gelas. Dinginkan, saring, minum 3 x sehari @ ¾ gelas.
Sesak napas
1.
Seduh minyak adas 10 tetes dgn 1 sendok makan air panas. Aduk rata, minum 3 x sehari, sampai sembuh. Atau
2.
Adas ½ sendok teh, rimpang kencur 2 jari, pulosari ¼ jari, rimpang temulawak 1
jari, daun poncosudo (Jasminum pubescens) ¼ genggam, jintan hitam ¼ sendok teh,
cuci, beri gula merah 3 jari, potong-potong. Rebus dengan 4½ gelas air s/d sisa
setengahnya. Dinginkan, saring, minum 3 x sehari @ ¾ gelas.
Batuk
1.
Serbuk adas 5 g diseduh dgn ½ cangkir air mendidih. Dinginkan, saring, beri 1 sendok teh madu. Aduk rata, minum, 2 x sehari sampai sembuh.
2.
Daun saga ¼ genggam, daun poko 1/5 genggam, bunga kembang sepatu 2
kuntum, bawang merah 2 butir, bunga tembelekan 10 kuntum, adas 1 sendok teh,
pulosari 1 jari, gula merah 3 jari, rimpang jahe 1 jari, dicuci, potong-potong.
Rebus dgn 3 gelas air s/d sisa ½ nya. Dinginkan, saring, minum. Lakukan 3 x sehari @ ½ gelas.
Sariawan
Adas
¾ sendok teh, daun iler 1/5 genggam, ketumbar ¾ sendok teh, daun
saga ¼ genggam, daun sembung ¼ genggam, sisik naga 1/5 genggam,
pegagan ¼ genggam, pulosari ¾ jari, daun kentut 1/6 genggam, rimpang
kunyit ½ jari, rimpang lempuyang wangi ½ jari, kayu manis ¾ jari, gula merah 3
jari, cuci, potong-potong. Rebus dgn 4½ gelas
air s/d sisa setengahnya. Dinginkan, saring,
minum sehari 3 x ¾ gelas.
Batu empedu
5
g serbuk adas diseduh dgn 1 cangkir air panas, aduk rata, minum selagi hangat,
lakukan 2 x sehari.
Peringatan :
Sebaiknya
adas tidak diberikan pada penderita alergi terhadap, seledri, wortel, penderita
epilepsi dan anak di bawah umur.
AJERAN
(BIDENS PILOSA L.)
Nama Lain :
Hereuga,
jaringan, ketul, ketul kebo, ketul sapi, ketulan, lancituwa.
Kandungan Kimia : Pytosterin-B
Kegunanaan :
Influenza,
demam, sakit tenggorokan, radang usus buntu, acute infectious, diare, reumatik
sendi, radang selaput otak., wasir, gatal-gatal, sakit gigi.
Cara Pemakaian :
Radang Selaput Otak :
15
-30 gr ajeran ditambah 30 – 90 gr kemuning.
Cuci
bersih, rebus dgn 4 gelas air s/d sisa 1,5 gelas. Utk minum 2x, utk yang berat sekali minum, 2
x sehari.
Sakit Gigi :
Daun
ajeran secukupnya cuci, kunyah-kunyah.
Korengan :
Daunnya
dicuci, layukan di atas api, tempelkan di tempat sakit.
Radang Kulit Benanah, Gigitan Ular, Memar krn Terpukul, Wasir, &
Gatal- gatal :
Tanaman
segar dicuci, lumatkan, tempelkan di tempat sakit. Atau di rebus, lalu gunakan airnya utk
mencuci bgn yg sakit.
Demam, Influenza dan Sakit Tenggorokan
15
- 20 g herba ajeran rebus dengan 4 gelas air sampai rebusan tersisa 1,5 gelas
lalu bagi menjadi dua bagian yang sama. Minum 2 kali sehari secara teratur masing -
masing 1 bagian.
Infeksi Hepatitis
Rebus
120 daun ajeran dengan 4 gelas air sampai tersisa 1,5 gelas lalu bagi menjadi 2
bagian yang sama. Minum 2 kali sehari secara teratur masing - masing 1 bagian.
Mencret
Cuci
bersih 15 - 120 g daun ajeran lalu rebus dengan 4 gelas air sampai tersisa 1,5
gelas. Dinginkan, saring, lalu buat menjadi 2 bagian yang sama. Minum 2 kali
sehari secara teratur masing - masing 1 bagian.
Radang Usus Buntu
Cuci
Bersih 15 -120 g daun ajeran dan 30 - 90 g akar
kemuning.
Rebus bahan tersebut dengan 4 gelas air sampai tersisa 1,5 gelas. Hasil rebusan
ini digunakan untuk 2 kali minum. Akan tetapi, untuk penyakit yang berat ;
minum 1,5 gelas sekaligus dengan frekuensi 2 kali sehari.
AKAR WANGI (VELVERIA ZIZANIOIDE)
Nama
Lain :
Hapias,
Akar babau, Akar banda, Iser, Morwastu, Usa, Urek usa, Janur, Narawastu, Usar,
Larasetu, Larawastu, Rarawestu.
Kandungan
Kimia :
Akarnya
mengandung minyak atsiri, harsa, dan zat pahit. Minyak akar wangi menagndung
vetiverin, vetiveron, veton, dan vetivazulen.
Kegunaan :
Rematik,
Pegal linu, Encok, Luka bekas gigitan (ular, Kalajengking, tawon, menghilangkan
bau mulut.
Cara
Pemakaian :
Napas/Mulut bau
Akar
wangi beberapa potong, Daun Sirih segar
2 lembar, Herba Pegagan segar 1 genggam, Kapulaga 6 butir, cuci, rebus dgn air 110 ml. Angkat, dinginkan, utk kumur2 2 x
sehari, per 100 ml. Bisa juga diencerkan dgn air hangat, sebagian
dapat ditelan karena tidak berbahaya.
Mengatasi Rematik, Encok dan Pegal Linu, Bengkak
Gosok-gosokkan
akar wangi ke bagian tubuh yang terasa nyeri karena rematik.
Menghilangkan Ketombe dan Kutu
Gunakan
akar wangi sebagai shampo.
ALAMANDA
(ALLAMANDA CATHARTICA L.)
Nama Lain :
Lame
Areuy
Kandungan Kimia : Tri terpenoid Resin
Kegunanaan :
Sembelit,
demam, bisul, abses, kurap, membunuh belatung & jentik nyamuk.
Cara Pemakaian :
Demam :
Daun
alamanda secukupnya, cuci, rebus, angkat, letakkan di wadah, uapi badan yg
demam.
Sembelit :
Daun
alamanda cuci, rebus, minum.
Pemakaian Luar :
Daun
alamanda cuci, haluskan, balurkan di tempat yg sakit.
ALANG-ALANG
(IMPERATA CYLINDRICA l.)
Nama Lain :
Naleueng
lako, jih, rih, laturui, lalang, lioh, oo, hilalang, kambengan, kebut lalang,
ambengan, re, ati ndolo, witu, kii, luo, he, padang, padanga, padongo, deya,
reja, ri , weli, weri, wela, hutu, palate, puptune, ige, weljo, kuso,
kusu-kusu, gombur, ruren, mesofou, ukua, mentahoi, matawe, urmamu, omasa.
Kandungan Kimia :
Akar
& Batang : menitol, glukosa, sakharosa, malic acid, citric acid, coixol,
arundoin, fernenol, simiarenol,znemonin
Kegunanaan :
Bengkak
krn radang ginjal akut, infeksi saluran kemih. mimisan, muntah darah, batuk
darah, air kemih berdarah, pendarahan, demam, batuk, sesak, hypertensi,
hepatitis.
Cara Pemakaian :
Muntah Darah :
30
– 60gr akar segar cuci, potong-potong, rebus dgn 3 gelas air, s/d sisa 1 gelas.
Dinginkan, minum.
Mimisan :
Akar
segar dicuci, haluskan, peras s/d terkumpul 100cc, minum.
Atau
30g akar segar dicuci, rebus dgn 3 gelas air s/d issa 1 gelas, minum.
Air Kemih Berdarah :
100g
akar segar dicuci, rebus dgn 2000cc air s/d sisa 1000cc, minum.
Kencing Nanah :
300gr
akar segar dicuci, potong-potong, rebus dgn 2000cc air s/d sisa 1200cc, beri
gula batu, aduk rata. Bagi 3 x minum.
Hepatitis Akut Menular :
60gr
akar kering, rebus dgn 3 gelas air s/d sisa 1 gelas. Bagi 2x minum.
Radang Ginjal Akut :
60
– 120gr akar segar dicuci, potong-potong, rebus dgn 3 gelas air s/d sisa 1
gelas, Bagi 2 – 3x minum.
Mengobati asma
Alang-alang
ternyata mempunyai manfaat untuk mengobati penyakit asma. Caranya yaitu 100
gram akar alang-alang, 25 gram kencur, 25 gram daun sirih, selanjutnya rebus
ramuan ini dengan 1 liter air hingga airnya tinggal setengah. Kemudian disaring
dan masukkan satu sendok teh madu dan satu sendok teh air jeruk nipis. Air ini
diminum sekaligus sebelum tidur malam.
Mengobati diare
Manfaat
alang-alang untuk mengobati diare adalah dengan memanfaatkan akarnya. Ambil 250
gram akar alang-alang, kemudian rebus dengan air sebanyak 2 gelas, rebus hingga
15 menit. Kemudian minum segera setelah anda buang air besar.
Mengobati kencing batu
Manfaat
alang-alang untuk mengobati kencing batu adalah dengan mengambil 100 gram akar
alang-alang, 1/2 genggam daun meniran, 1/2 genggam daun kumis kucing, rebus
denga 5 gelas air sampai airnya tinggal setengah, kemudian dinginkan, saring.
Minum 3 kali sehari masing-masing 1 gelas sampai batu keluar.
Obat Keputihan
Untuk
mengatasi keputihan anda bisa juga memanfaatkan alang-alang. Ambil 500 gram
akar alang-alang, 2 tangkai daun pepaya, 5 gram pulasari, rebus dengan 2 gelas
air sampai tersisa setengah, saring, untuk diminum 2 kali sehari.
Mengobati tekanan darah tinggi
:
100
gr akar alang-alang, 15 gram meniran, dan 15 gram kunyit direbus dengan 800 cc
air hingga tersisa 300 cc, saring dan diminum
Batu empedu :
100
gr akar alang-alang direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 200 cc, saring dan
minum arinya.
Gangguan Prostat :
60
gr akar alang-alang, 30 gr sambiloto, dan 30 gr meniran direbus dengan 600 cc
air hingga tersisa 200 cc, saring dan airnya diminum.
Jantung Koroner :
100
gr akar alang-alang, 100 gr akar teratai, 25 gr jamur kuping hitam, 25 gr jamur
hioko, dan 25 gr jamur putih kering dirbus dengan 800 cc air hingga tersisa 200
cc, saring dan airnya diminum.
Catatan
Bagi penderita Lambung Lemah & Banyak
Kencing, DILARANG minum.
ANDONG
(CORDY FRUTICOSA L.)
Nama Lain
:
Bak Juang, lak-lak, kalinjuhang,
linjuwang, bobolo, anjiluang, lanjuang, ande ruang, senjuwang, tunjuwang,
hanjuang, kayu urip, hadwang, tawaung, renjuwang, sabang, tabaung, popopok,
tawaang, tabongo, kandoruangi, soi, palili, panjaureng, siri, ai huru, welunga,
wersingin, pitalo, kalopari, ngasi, jasir, juwang.
Kegunan :
TBC
paru dgn batuk darah, menstruasi yg banyak, air kemih berdarah, wasir berdarah,
diare, dysentri, nyeri lambung & ulu hati, luka berdarah.
Cara Pemakaian :
Air Kemih Berdarah, TBC Paru Berdarah, Batuk Berdarah, Tdk Datang
Haid :
60
– 100gr daun segar atau 30 – 60gr akar yg kering, rebus, minum.
Diare, Dysentri :
60
– 100gr daun segar atau 10 – 15gr bunga kering, rebus, minum.
Radang Gusi :
Kulit
pohon di kikis, cuci, beri garam, oles di tempat yg sakit.
ANGSANA
(Pterocarpus indicus Willd.)
Nama Lain :
Asan,
Athan, Sena, Hasona, Sona, Kayu merah, Asana, Sana kapur, Sana kembang, Sana
kembang, Kenaha, Aha, Naga, Aga, Naakir, Tonala, Candana, Na, Nar, Lana.
Kandungan Kimia :
penyejuk
(astringen) dan peluruh kencing (diuretik), Getahnya mengandung asam kinotanat
dan zat warna merah.
Kegunaan :
Kulit
kayu : Batu ginjal, Sariawan mulut (obat kumur).
Daun
muda : Kencing manis, Bisul (obat luar).
Getah
(Kino ): Luka (obat luar), Sariawan mulut (obat luar).
Cara Pemakaian :
Batu Ginjal
Kulit
kayu Angsana 3 g, daun Keji beling 2 g, Daun Kumis kucing 4 g, cuci, rebus dgn air 115 ml. Saring, dinginkan, minum 1 x sehari 100 ml. Bila
batu telah keluar, baik berupa kristal maupun air kencing yang keruh atau air
kencing yang berbuih maka stop minum ramuan tsb.
Tp
lanjutkan minum teh daun Kumis kucing, yaitu
: 6 g daun Kumis kucing diseduh
dgn air mendidih 100 ml, minum seperti minum teh.
Sariawan Mulut
Kulit
kayu Angsana 4 g, Daun Saga segar 4 g, Daun Sirih segar 3 helai, cuci, rebus,
atau diseduh dgn air 115 ml. Bisa dibuat
infus atau diseduh.
Bila
diperlukan tambahkan 10 gram gips pada beningan, didiamkan beberapa saat, lalu
disaring dan diambil bagian beningnya. (Gips dapat dibeli di apotik atau toko
kimia).
Utk
kumur, per 3 jam sekali, @ 50 ml, bila perlu dpt diencerkan dgn air.
Bisul
Bisul
dicuci dengan air bersih atau alkohol 70%.
Lalu daun Angsana diremas, tempelkan pada bisul tersebut, per 3 jam
sekali.
ANTING-ANTING
(ACALYPHA AUSTRALIS L.)
Kegunaan:
Disentri basiler, disentri amuba,
diare, malnutrisi, malaria, gangguan pencernaan, muntah darah, mimisan, berak
darah, kencing darah.
Cara Pemakaian :
Eksim, Koreng :
Herba
segar dicuci, rebus dgn air secukupnya, airnya utk mencuci bgn yg sakit.
Pendarahan :
Herba
segar dicuci, beri gula pasir secukupnya, dihaluskan, balurkan pd bgn yg sakit.
Disentri Amuba :
30
– 60gr herba kering, rebus, dibagi 2x minum selama 5 – 10 hari.
Diare, Disentri Basiler, Muntah Darah, Mimisan, Berak Darah,
Batuk :
30
-60gr direbus, minum.
Disentri Basiler :
30
– 60gr anting-anting, 30gr gelang biasa (krokot), 30gr gula pasir, air
secukupnya, rebus, minum.
Anyang2 (Elaeocarpus grandiflorus J.Sm,)
Nama Lain :
Ki
ambit, Kemaitan, Maitan, Raja sor, Rejasa.
Kandungan Kimia
:
Daun,
buah, dan kulit batang mengandung saponin dan flavonoida. Daun dan kulit batang juga mengandung
polifenol. Daun serta buah mengandung
tanin. Daun juga mengandung geraniin,
trimethoxy geraniin.
Diduga
banyak mengandung minyak terbang, zat samak, dan saponin.
Kegunaan :
Buah
: Disentri, Sakit kandung kencing.
Kulit
kayu : Radang Ginjal, Borok (obat luar).
Daun
: Demam, Kelesuan, Mual, Sakit Kuning.
Cara Pemakaian :
Demam
Kulit
kayu atau daun Anyang-anyang 4 g, Air 110 ml.
Dibuat
infus atau diseduh. Diminum 2 x sehari,
pagi dan sore, per 100 ml
Diulang
selama 4 hari.
Kelesuan
Daun
Anyang-anyang 4 g, Daun Sembung 3 g,Herba Meniran 2g, Rimpang Temulawak 4 g, Air
110 ml.
Diseduh,
dibuat infus. Diminum 2 x sehari, pagi
dan sore, per 100 ml.
Diulangi
selama 14 hari.
Sakit Kandung Kencing
Penderita
pada saat buang air seni merasa nyeri, dan air seninya berbuih.
Buah
Anyang-anyang 7 biji, Buah Adas 1 g, Pulosari ½ ruas jari, Air 110 ml. Dibuat infus atau diseduh. Diminum 2 x sehari, pagi dan sore per 100 ml. Diulang selama 7 hari.
ARBENAN
(DUCHESNEA INDICA A. FOCKE)
Nama Lain :
Arben leuweung, seladren, sangkakcao.
Kandungan Kimia :
Biji :
lilinoleic acid, beta sitosterol, oleic acid.
Herba
: emodin, asam krisfonat, fitosteroi,minyak atsiri, kalsium.
Kegunaan :
Influenza, batuk, demam, kejanag panas,
sakit tenggorokan, difteri, sariawan, TBC kelenjar, hepatitis, radang payudara,
muntah darah, batuk darah, luka terpukul, darah haid banyak, disentri basiler,
disentri amuba, abses usus, kanker (esophagus, lambung, larynx, paru-paru,
thymus, cervix, kandung kemih, payudara).
Cara Pemakaian :
Muntah Darah & Batuk Darah
:
30
-60gr herba segar dicuci, haluskan, peras airnya s/d dpt 1 gelas, beri gula
batu secukupnya, aduk rata, ditim, dinginkan, lalu minum.
Disentri :
30gr
herba segar dicuci, rebus, minum.
Difteri :
Utk
umur 10 th ke atas >>> 250gr herba segar, dicuci, remas dgn ditambah
air dingin secukupnya, peras, minum utk bbp kali.
Radang Payudara, Bisul Punggung, Gudik :
Herba
segar dicuci, haluskan, beri madu secukupnya tempelkan pada yg sakit.
Gigitan Ular /Serangga :
Herga
segar dicuci, haluskan, temple pd tempat yg sakit.
TBC Kelenjar :
30
– 60gr herba segar dicuci, rebus dgn air secukupnya, minum.
Catatan :
Wanita
hamil, dan kondisi badan lemah, dilarang memakainya.
AREN/ENAU
(Arenga pinnata)
Nama Lain :
nau,
hanau, peluluk, biluluk, kabung, juk atau ijuk, akol, akel, akere, inru, indu,
moka, tuwa, tuwak.
Kandungan Kimia :
100
ml nira segar mengandung total padatan sekitar 15,20 – 19,70 g, sukrosa 12,30 –
17,40 g, abu0,11 – 0,41 g, protein 0,23 – 0, 32 dan asam ascorbik 16 – 30
g. Gula aren mengandung :
glukosa, protein kasar, mineral, dan vitamin, kandungan serat makanan,
kalori yang tinggi.
kadar
air (87,66 - 88,85), kadar gula (12,04 – 10,02), kadar protein (0,23 - 0,36),
kadar lemak (0,02), kadar abu (0,3 - 0,21), Anonim (1981).
Kegunaan :
Manfaat
Gula Aren : menghambat penyerapan kolesterol disaluran
pencernaan Air Nira/legen/Tuak : Sariawan, Sembelit.
Akar
: Batu ginjal, Ruam kulit.
Bgn
pohon aren yg bermanfaat : Akar (untuk
obat tradisional). Batang (untuk peralatan dan bangunan), dalam batang dibuat
pati/tepung. Daun muda/janur untuk
pembungkus kertas rokok. Buah aren /
kolang-kaling tuk dikonsumsi. Air hasil
nderes disebut nira utk dijadikan Gula Aren, minuman legen/tuak, dan juga dapat
dibuat sebagai bahan baku bioethanol.
Cara
Pemakaian :
Batu Ginjal :
Akar
Aren 2 g, daun Keji beling 3 g, Akar Alang-alang 3 g, Herba Meniran 3 g, Air 20
ml.
Dibuat
infus, Diminum 1 x sehari per 100 ml.
Diulang
selama 14 hari atau sampai batu ginjal keluar. Setelah batunya keluar berupa batu, pasir,
atau butiran, maka stop pengobatan. Selanjutnya
minum rebusan daun Kumis Kucing dan herba Meniran, sebagai pengganti air teh.
Sembelit dan Sariawan:
Air
Legen diminum seperti minuman segar lainnya.
Bau Badan :
Kunyit
2 ibu jari, Air gula aren 2/3 gelas.
Kupas, cuci, diparut halus. Peras, beri segelas air gula aren, aduk
rata.
Minum
tiap malam menjelang tidur, lakukan secara rutin setiap malam.
Demam :
1
gelas air hangat, sepotong gula aren. Campur,
aduk rata, minum.
Sakit Perut :
1
gelas air hangat, sepotong gula aren, asam masak secukupnya.
Campur,
aduk rata, peres, minum.
Sulit Buang air besar :
1
gelas air hangat, sepotong gula aren. Campur,
aduk rata, minum.
ASEM
(TAMARINDUS INDICA L.)
Nama Lain :
Bak me, acamlagi, acam jawa, kayu asam,
mencelaki, cumalagi, tangkai asem, wit asem, aacem, celagi, bage, mengga,
kamaru, make, lobi, keneto, asang jawi, cambe, cempa, tobe laki, asam jawaka.
Kandungan Kimia :
Buah : gula invert, tartaric acid, citric
acid, 1-malic acid, pipecolic acid, serine, beta alanine, proline,
phenylalanine, leucine.
Daun :
sitexin, isovitexin, orientin, isoorientin, 1-malic acid.
Kulit
kayu :
tannin.
Kegunaan :
Daun
: demam, rematik, sakit tulang,
cacingan, koreng, bisul, eksim, luka, sariawan, susah tidur.
Buah :
sembelit, keracunan alcohol, muntah, demam, disentri, menurunkan berat
badan, sariawan, abortivum, kurang nafsu makan, cacingan, radang payudara.
Kulit
kayu :
kolik, sariawan
Cara Pemakaian :
Radang Payudara :
Daing
asem secukupnya diremas dgn 3 sendok makan air garam, aduk rata, balurkan ke
payudara yg sakit, lalu balut.. Ganti 2
-3 x sehari.
Bisul :
Biji
asem bgn dlm, cuci, haluskan, beri air garam secukupnya, aduk rata. Balurkan pd bisul, balut, ganti 2x sehari.
Atau
daun asem dan kunyit secukpnya, cuci, haluskan, balurkan.
Borok & Luka :
Biji
asem secukupnya cuci, haluskan, s/d jadi bubuk, taburkan ke borok tsb, lalu
balut. Atau gunakan daun kering,
haluskan s/d jadi bubuk, taburkan ke yg sakit, balut.
Sariawan :
3
jari asam tanpa biji, 2 jari asam trengguli, 3 jari gula enau, cuci, potong2,
rebus dgn 3 gelas air s/d sisa 21/2 gelas. Dinginkan, saring, minum 3x sehari ¾ gelas.
Atau
kumur-kumur dgn air garam.
Atau
kulit kayu asem cuci, haluskan s/d jd bubuk, beri air secukup-nya, gunakan utk
kumur-kumur.
Haid Sakit :
2
jari asem yg tua, ¾ jari rimpang temulawak, 2 jari asam trengguli, 8 biji
kedaung, 1/3 genggam daun sembung, 3 jari gula enau, cuci, potong2,
rebus dgn 3 gelas air s/d sisa 21/4 gelas. Dinginkan, saring, minum 3x sehali ¾ gelas.
Demam :
Daun
secukupnya, cuci, halusknan, peras, minum.
Rematik, Bengkak krn terpukul
:
Daun
asem muda secukupnya dan rimpang kunyit digiling halus, seduh dgn sedikit air
panas, pake utk membalur bgn yg sakit,
Atau
buah asem tanpa biji dilumatkan s/d spt bubur, panaskan sebentar, pakai utk
membalur bgn sakit.
Menurunkan Berat Badan :
Daging
buah asem yg masak dimakan.
Gatal-gatal & Biduran :
Asam
kawak sebesar telur ayam, umbi temulawak secukupnya, gula aren, 2 gelas air,
rebus s/d tersisa 1 gelas. Dinginkan,
saring, lalu minum. Atau 3 buah asem yg
tua, garam secukupnya, ½ sendok air kapur sirih, rebus dgn 3 gelas air s/d sisa
2 gelas. Dinginkan, saring, minum 2x
sehari 1 gelas.
Mencegah Rambut Rontok :
Daging
buah asem yg tua, beri sedikit air, aduk rata, gunakan utk mengurut kulit
kepala. Bilas dgn air bersih (sampoan).
Bengkak Sendi, Keseleo, Tersiram Air Panas, Scabies :
Daun
asem yg segar, cuci, haluskan, balurkan pd bgn yg sakit.
Menghilangkan
Karat Gigi :
Biji
asem di sangrai, haluskan, gosok pd bgn gigi yg berkarat dgn sikat halus atau
kain.
Insomnia/Sulit Tidur :
Daun
asem kering digunakan sbg bantal.
Gangguan Pencernaan :
1
– 2 gr bubuk kulit kayu asem seduh dgn air secukupnya, minum.
Awar-Awar (Ficus septica Burm.L)
NAMA
lAIN :
Sirih
popar, Tagalolo, Bei, Loloyan, Ki ciyat, Bar-abar, Tobotobo, Dausalo, Bobulutu, Tagalolo.
kANDUNGAN
kIMIA :
Alkaloida,
yaitu antara lain (-)-tilosrebrin (hauptalkaloid), tiloforin, septisin, dan
antofin, selain itu juga mengandung flavonoida.
kEGUNAAN :
Daun
: utk obat penyakit kulit, radang usus buntu, mengatasi bisul, gigitan ular
berbisa dan sesak napas.
Akar
: utk penawar racun (ikan), penanggulangan asma; di samping itu daun dapat
menyebabkan muntah.
Getah
: utk mengatasi bengkak-bengkak dan kepala pusing.
Buah
utk pencahar.
Sakit
kepala, batuk, demam, reumatik, pilek, disentri, diare, bisul, infeksi saluran
kemih, herpes, kurap, anti racun.
cARA
pEMAKAIAN :
Bisul :
5 lembar daun dicuci dan
digiling halus; ditambah garam secukupnya, kemudian digunakan sebagai kompres
pada bisul (1-2 kali sehari)