- Back to Home »
- KANKER LEHER RAHIM/SERVIKS
Posted by : sehatdgnherbal
Tuesday, February 18, 2014
Leher rahim
adalah bagian paling bawah dari rahim, yang merupakan ujung atau muara
dari liang senggama atau vagina. Dapat dijelaskan juga bahwa leher rahim
menghubungkan antara rahim dan vagina.
Pengertian :
Kanker leher
rahim merupakan kanker yang terjadi di leher rahim.
Kanker rahim
atau kanker mulut rahim adalah pertumbuhan sel-sel kanker di mulut
rahim/serviks yang abnormal bersifat ganas. Disana,
sel-sel kanker tersebut mengalami perubahan ke arah displasia atau keganasan.
Kanker ini hanya menyerang perempuan yang pernah atau sedang dalam status
sexually active. Jadi, jika seorang perempuan tidak pernah melakukan hubungan
seksual, maka ia tidak akan mengalami kanker rahim.
Biasanya,
kanker rahim menyerang perempuan yang berumur 35—55 tahun. Tapi
bukan berarti bahwa perempuan yang masih muda tidak bisa mengalaminya. Perempuan yang muda pun dapat menderita kanker rahim, yang pada umumnya, perempuan yang terinfeksi oleh HPV
mengalami infeksi ini sesaat setelah aktif secara seksual pada usia 20—35
tahun. Masa perkembangan ke arah kanker rahim terjadi pada periode 10—20 tahun.
Penyebab :
Penyebabnya karena HPV ( Human
papilloma Virus ) tipe 16 dan 18. Hal ini dikarenakan karena pada penderita
kanker serviks, 99 % ditemukan HPV. Penularannya bisa karena kontak seksual, atau turunan, orangtua yang terkena HPV menular ke anak keturunannya.
Faktor
Risiko :
• Menikah atau melakukan kontak seksual di
usia yang sangat muda (usia < 18 tahun )
• Melahirkan banyak anak
• Berganti-ganti pasangan seksual
• Merokok (aktif maupun pasif)
• Riwayat menderita PMS ( Penyakit Menular
Seksual )
• Infeksi HPV
• Mempunyai pasangan yang menderita : kanker
serviks,kutil kelamin
• Pasangan mempunyai patner seks sebelumnya
yang menderita kanker serviks
• Menderita infeksi yang lama di organ
reproduksi
• Mempunyai kekebalan tubuh yang rendah
(karena obat-obatan, penyakit ex. AIDS)
Tanda dan
Gejala :
• Pada stadium dini seringkali tak ada gejala
apapun
• Perdarahan per vaginam abnormal (
perdarahan setelah hubungan seksual, perdarahan diantara periode menstruasi,
jumlah darah menstruasi banyak).
• Keputihan abnormal (kuning putih,
berbau)
• Low back pain (sakit di tulang belakang )
• Nyeri Cervical ( saat jari atau penis dimasukkan ke dalam
vagina )
• Nyeri saat berhubungan seksual.
• Nyeri saat BAK pada keadaan yang lanjut
Tanda dan
gejala jika kanker sudah dalam keadaan lanjut :
• Sulit BAK ( Buang Air Kecil ) dan mungkin
gagal ginjal.
• Nyeri BAK dan kadang2 kencing darah .
• Bengkak di kaki .
• Diarrhea, atau nyeri di daerah anus atau
BAB berdarah
• Mual, lemas, BB turun, nafsu makan turun,
dan terasa nyeri.
• Konstipasi (sulit buang air besar)
• Lubang Abnormal di leher rahim (fistula)
• Pembesaran kelenjar limphe (kelenjar getah
bening ) di leher atau ketiak.
• Penyebaran lanjut ke tulang , paru m usus
atau otak memberikan tanda – tanda abnormal.
Pencegahan :
• Melakukan perilaku seks yang sehat (
menjaga kebersihan, tidak berganti-ganti pasangan)
• Melakukan deteksi dini dengan pap smear dan
IVA setahun sekali bagi yang telah menikah atau telah melakukan kontak seksual.
• Melakukan vaksinasi HPV ( dapat diberikan
mulai usia 9 tahun)
Deteksi Dini
:
Kanker
serviks dapat diobati jika ditemukan dalam stadium dini. Stadium dini dapat
ditemukan dengan melakukan pemeriksaan pap smear tiap 1 tahun sekali.
* Sumber :
www.dharmais.co.id
www.dharmais.co.id
dll