Posted by : sehatdgnherbal Tuesday, February 18, 2014

       Leukemia merupakan tipe kanker yang menunjukkan bahwa sel darah putih membelah diri terlalu cepat.  Terkait itu, kita mengetahui bahwa semua sel darah dibentuk di tulang sumsum.  Leukemia menyebabkan tulang sumsum tersumbat oleh sel darah putih, sehingga tidak ada ruang bagi sel sehat untuk tumbuh.  Inilah yang menyebabkan penderita leukemia merasakan sakit.  Leukemia adalah jenis penyakit kanker yang menyerang sel-sel darah putih yang diproduksi oleh sumsum tulang (bone marrow). 
Sumsum tulang dalam tubuh memproduksi tiga tipe sel darah.  Di antaranya ialah sel darah putih (berfungsi sebagai daya tahan tubuh untuk melawan infeksi), sel darah merah (ber­fungsi membawa oksigen ke dalam tubuh), dan pla­telet (bagian kecil sel darah yang membantu proses pembekuan darah).

     Pada umumnya, leukemia muncul pada diri seseorang sejak kecil. 
Pada kasus leukemia, sel darah putih tidak merespons tanda/signal yang diberikan.  Akibatnya, terjadilah produksi yang berlebihan dan tidak terkontrol (abnormal), yang akan keluar dari sumsum tulang, serta ditemukan dalam darah perifer atau darah tepi.  Jumlah sel darah putih abnormal yang berlebihan dapat mengganggu fungsi normal sel lainnya.

Penyebab leukemia  :
       Belum diketahui secara pasti, namun diketahui beberapa faktor yang dapat memengaruhi frekuensi leukemia, seperti:
1.) Radiasi, sinar x, para pegawai radiologi sering menderita leukemia, bom atom, dll.
2.) Faktor leukemogenik sepert; Racun lingkungan seperti benzena, Bahan kimia industri seperti insektisida, Obat untuk kemoterapi
3.) Virus, Virus dapat menyebabkan leukemia seperti retrovirus, virus leukemia feline, HTLV-1 pada dewasa.
4.) Penderita down syndrome memiliki insidensi leukemia akut dua puluh kali lebih besar ketimbang orang normal.


Gejala-gejala leukemia  :
1.) Anemia.  Penderita mudah lelah, pucat, dan bernapas cepat. Pada penderita anemia, jumlah sel darah merah di bawah normal, sehingga menyebabkan oksigen dalam tubuh berkurang.  Akibatnya, penderita akan bernapas cepat sebagai kompensasi pemenuhan kekurangan oksigen dalam tubuh.
2.) Pendarahan.  Ketika platelet (sel pembeku darah) tidak diproduksi secara wajar lantaran didominasi oleh sel darah putih, maka penderita mengalami pendarahan di jaringan kulit, yang ditunjukkan dengan banyaknya jentik merah lebar/kecil di jaringan kulit.
3.) Infeksi.  Sel darah putih berperan sebagai pelindung daya tahan tubuh, terutama melawan penyakit infeksi, tapi karena sel darah putih abnormal akibatnya, tubuh penderita rentan terhadap infeksi virus/bakteri.  Bahkan, iapun menderita demam, keluar cairan putih dari hidung, dan batuk.
4.) Rasa nyeri pada tulang dan persendian.  Dikarenakan sumsum tulang (bone marrow) terdesak oleh sel darah putih. 
5.) Rasa nyeri pada perut.  Rasa nyeri itu termasuk salah satu indikasi gejala leukemia.  Sebenarnya, sel leukemia bisa terkumpul pada organ ginjal, hati, dan empedu, yang menyebabkan pembesaran pada
organ-organ tubuh tersebut, sehingga menimbulkan nyeri. Rasa nyeri ini dapat menghilangkan selera makan.
6.) Pembengkakan kelenjar limfa, baik di bawah lengan, leher, dada, dan lain sebagainya. Kelenjar limfa bertugas menyaring darah.  Sel leukemia terkumpul di sana, sehingga menyebabkan pembengkakan. 
7.) Kesulitan bernapas (dysnea).  
 
       Penyakit leukemia bisa didiagnosis dengan beberapa pemeriksaan. Di antaranya ialah biopsi, pemeriksaan darah (complete blood count atau CBC), CT-scan atau CAT-scan, magnetic resonance imaging (MRI), X-ray, ultrasound, dan spinal tap/lumbar puncture.












* Sumber  :
Wikipedia


Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Sehat Dengan Herbal Islami - Skyblue - Powered by Blogger - Designed by Latifah Ali Mugeni -